
Di tengah perkembangan teknologi saat ini, tampaknya sulit untuk memisahkan anak-anak dari ponsel. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa ponsel bukan lagi hanya alat komunikasi, tetapi juga benda yang mampu mempermudah kehidupan sehari-hari.
Jadi, alih-alih melarang sama sekali si kecil menggunakan ponsel, kamu bisa mencoba memberikan batasanscreen time atau durasi penggunaan gadget pada anak. Sebab, paparan gadget yang terlalu lama bisa memicu beberapa gangguan kesehatan.
Dikutip dari laman Mayo Clinic, screen timekelebihan berat badan pada anak dapat memicu obesitas karena kurangnya aktivitas fisik, gangguan perilaku, keterlambatan perkembangan bahasa, dan lain sebagainya.
Coba untuk para ibu yang masih mengalami kesulitan dalam membatasiscreen time anak, tidak perlu khawatir. Anggota teman MOM berbagi tips mengaturscreen time pada anak yang efektif berikut ini.
Cara Mengontrol Waktu Layar Anak

Dilansir dari situs Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), para ahli menyarankan orang tua agar tidak memberikangadget pada anak yang berusia di bawah 2 tahun. Sementara untuk anak yang sudah berusia 2 tahun atau lebih, durasiscreen timemaksimum yang sehat adalah 2 jam setiap hari.
Untuk mengajarkan anak kecil untuk taat pada aturanscreen time yang sehat, teman Mom Tuti menyarankan orang tua agar berkomunikasi secara sehat dengan anak-anak mereka.
Jelaskan alasan mengapa penggunaan gadget perlu diatur, serta keuntungan yang akan diperoleh anak jika meningkatkan aktivitas fisik dibandingkan duduk bermain ponsel.
Kemudian, buat aturan terkait screen timebersama anakmu, agar mereka merasa terlibat dalam aturan yang berlaku untuk dirinya. Selanjutnya terapkan aturan tersebut dengan tegas dan konsisten.
"Yang paling utama adalah konsistensi. Jika sudah dinyatakan tidak boleh, maka tidak boleh, kecuali memang ada keadaan khusus," kata Mom Tuti.
Konsistensi juga menjadi saran yang diberikan oleh Mom Risa. Ia menekankan kepada para orang tua agar tidak mudah goyah meskipun anak menangis atau berusaha memohon dengan berbagai cara.

"Yang terpenting adalah konsisten dan jangan mudah menyerah. Pada awalnya memang sulit, tetapi lama-kelamaan anak juga akan terbiasa," kata Mom Risa.
Selain komunikasi dan konsistensi, Ibu Tuti dan Ibu Risa juga menyarankan para orang tua untuk menjadi teladan yang baik bagi anak-anak. Jangan melarang anak kecil bermain.gadget, sementara orang tua sibuk menggunakan ponsel sepanjang hari di dekat anak.
"Jika kita sendiri sering memegang ponsel, sulit mengatakan anak untuk tidak melakukannya," kata Mom Tuti.
Selain itu, sebaiknya siapkan aktivitas lain bagi anak selain menggunakan ponsel. Pastikan aktivitas tersebut menarik agar anak tidak merasa bosan melakukannya.
Misalnya seperti membaca buku sambil bermain peran, bersepeda, atau melakukan olahraga ringan di luar ruangan, merawat tanaman, serta berbagai aktivitas menarik lainnya.
Cari berbagai ide dalam mengasuh anak dari ribuan ibu di seluruh Indonesia, bergabunglah dengan komunitas teman MOM dikum.pr/mom2
Posting Komentar